FAKTUALNEWS.co.id *
SIMALUNGUN
Tanaman kelapa sawit di areal Afd VI PTPN IV Kebun Dolok Ilir, regional II milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini sepertinya butuh perhatian serius.
Pasalnya tanaman sawit tersebut diduga kurang perhatian ataupun perawatan dari pihak pimpinan Afd VII.Dolok Ilir.
Pantauan Wartawan media FaktualNews.co.id dilapangan Jumat (07/03/2025 ) sekitar pukul 13.00 Wib terlihat daun tanaman sawit diduga rusak akibat dimakan lembu hal ini dapat terlihat sepanjang jalan dari samping Kantor Afd VI menuju titi, daun kelapa sawit dimakan lembu.
Sepertinya tidak ada perhatian dari pihak pimpinan afd VI untuk menghalau ternak lembu tersebut dari lahan tanaman sawit.
Diduga kurangnya perawatan dan perhatian pihak Karpim. Afd VI terhadap tanaman kelapa sawit tentunya mempengaruhi proses pertumbuhan tanaman sawit yang masih produktif.
Ada dampak buruk ditimbulkan ternak lembu tersebut seperti limbah ternak yang berserakan,dan dapat berpotensi menimbulkan jamur yang mengganggu tanaman sawit.
Ternak lembu juga tidak bisa dibilang ramah terhadap tanaman kelapa sawit yang berusia masih muda ,bisa saja rusak baik itu daunnya dimakan oleh lembu, dan ditanduk .
Asisten Afd VI saat disambangi di kantornya tidak ada di tempat hal yang sama juga karani sedang tidak berada di kantor
Askep Afd VI bermarga Sitinjak ketika dihubungi melalui selulernya tidak aktif juga. Pesan dari WA tidak dibalas, diduga Sitinjak blokir no kru media ini.
Untuk itu diminta kepada Direktur Utama PTPN IV Regional II agar mengevaluasi kinerja Askep dan Asisten Afd VI PTPN IV Dolok Ilir yang diduga melakukan pembiaran terhadap ternak lembu yang bebas berkeliaran di areal tanaman sawit tersebut.
Padahal sudah banyak biaya pembuatan parit security,namun tidak berarti ataupun berguna bagi perusahaan untuk menghalau lembu, dimana kenyataannya lembu masih berkeliaran bebas di areal tanaman kelapa sawit Afd VI tersebut.
Ditempat terpisah Direktur Eksekutif LSM LRR (Lingkar Rumah Rakyat) Joel Sinaga selaku Pengamat Lingkungan dan Perkebunan terkait tanaman sawit di Afd VI PTPN IV DOI yang diduga rusak akibat hama ternak lembu, mengatakan, sangat menyayangkan kinerja mereka, padahal praktek nya pihak BUMN sudah cukup memberikan biaya perawatan agar tanaman sawit bisa terurus tumbuh subur dan dapat meningkatkan produksinya, oleh karna itu diminta kepada pihak Direktur Utama.agar menindak tegas bagi para pimpinan di afd yang tidak perhatian pada tanaman sawit diwilayah kerjanya, ungkapnya.*
JAT Purba
Editor : Zul